PELAKSANAAN PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP DESA KEDUNGBONDO TAHUN 2022
Oleh : Ainun Naim Mr
Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bojonegoro tahun 2022 ini turut serta menjalankan Program Pemerintah yaitu Proses Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dengan jumlah desa yang diikutkan ada 48 Desa. Salah satunya adalah desa Kedungbondo turut serta dan memiliki kesempatan untuk ikut Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tersebut yaitu tahun 2022 ini.
Dalam kegiatan dan Proses Program PTSL ini Pemdes Kedungbondo sesuai edaran dari BPN Bojonegoro harus menunjuk dan membentuk kepanitiaan atau disebut Petugas Pengumpul Data Pertanahan (Puldatan). Adapun Puldatan dari Desa Kedungbondo terdiri dari para pemuda pemudi Desa Kedungbondo ditambah Babinsa dan Babin Kamtibmas yang seluruhnya personil Panitia berjumlah 11 Orang ditambah 2 petugas Ukur.
Adapun proses kegiatan Program PTSL ini dimulai dengan penjaringan personil Panitia atau Petugas Pengumpul Data Pertanahan (Puldatan) oleh Pemdes melalui Musdes yang pesertanya terdiri dari RT, RW dan Tokoh Masyarakat, yaitu membentuk Panitia PTSL Petugas Pengumpul Data Pertanahan (Puldatan) Desa Kedungbondo yaitu
Ainun Na’im Mr,
Rahmatulillahi Ta'ala,
M Maksum Alfarozi,
Ainur Rofiq,
Ezza Bregas Saputra,
Intan Bahriyatin,
Ayu Anggita Sari,
Setyo wahyudi,
M. Sholahudin,
M.Mufariyandik,
Sumaryono
ditambah 2 petugas Ukur yaitu Aris Gunawan dan M Dwiki Rizqi.
Kemudian tahap berikutnya Panitia mengadakan Rapat untuk Musdes yang kedua dalam Rangka Sosialisasi awal untuk mendapatkan persetujuan Program PTSL diterima tidaknya atau melihat antusias atau tidaknya masyarakat dengan Program PTSL ini. Disamping sosialisasi Program PTSL sekaligus Panitia meminta masukan dari Masyarakat Musdes tentang ha-hall apa yang perlu dan dilakukan oleh Panitia.
Setelah Musdes dan mendapat persetujuan serta masukan masyarakat, Panitia menjadwal dan mempersiapkan hal apa saja yang dibutuhkan dalam pelaksanaan Program PTSL, diantaranya mempersiapkan Peta Tanah Bidang yang ada di desa Kedungbondo, mengidentifikasi Tanah bidang yang belum disertifikatkan sekaligus tanah yang sudah disertifikatkan, disamping dengan data yang dari BPN juga dengan cara Keliling dari rumah kerumah warga masyarakat, dari RT ke RT (terdiri dari 29 RT), setelah itu juga menjadwal Sosilisasi Program PTSL bersama yang dihadiri para Narasumber dari BPN, Kejaksaan, Pihak Kepolisian (Polres, Polsek), Kodim, dan Kecamatan. Kemudian juga Panitia PTSl Puldatan mendapat Pelatihan dari BPN Bojonegoro selama 2 hari. Selama kegiatan Pendaftaran yang dilakukan selama 3 minggu, Panitia juga melakukan Proses pengisian Nominative (melalui Program Excel) yaitu mengidentifikasi data pemilik tanah bidang katagori K.1 (Tanah Bidang yang didaftarkan PTSL), K.2 (Tanah Bidang yang bersengketa), K.3 (Tanah Bidang yang tidak didaftarkan) dan K.4 (Tanah Bidang yang sudah bersertifikat).
Setelah pendaftaran tentunya masih banyak proses kegiatan yang dilakukan oleh Panitia, yaitu diantaranya adalah Sosialisai Pematokan Tugu Batas kepada Pendaftar / Pemohon Program PTSL sekaligus terjun melakukan pendampingan / menyaksikan tanam tugu Batas, Pengisian Berkas atau Blanko Tanah Bidang per Pemohon dari BPN terkait data lengkap Pemohon Program PTSL yaitu sesuai dengan Jumlah tanah Bidang yang mendaftar 1277 Tanah Bidang, dan ini tentunya membutuhkan waktu dan kefokusan yang extra dari Panitia selama 1,5 bulan (bulan Juni - Juli 2022). Saat penataan berkas Blangko Pertengahan bulan Juli 2022 kita kedatangan tamu yaitu teman-teman KKN dari UNAIR Surabaya Langkah berikutnya, dan tentunyta teman-teman KKN dari UNAIR Surabaya turut serta bergabung, berpartisipasi dalam penataan Berkas Blanko yang kami kerjakan sehingga Berkas blangko Pemohon lebih cepat tertata dan dapat kami kirim ke BPN.
Harapan kami Pengukuran Tanah Bidang bisa segera terlaksana dan Sertifikasinya juga segera bisa diimplementasikan sesuai jumlah Pemohon PTSl yang ada di desa Kedungbondo ditahun tahun 2022 tanpa ada kendala. Kami dari Panitia PTSL atau Petugas Pengumpul Data Pertanahan (Puldatan) desa Kedungbondo juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada teman-teman KKN dari UNAIR Surabaya (Mas Habib Choiron, Mas Fajar Avicenna, Mas Sandi Aminulloh, Mbak Yandin Melati, Mbak Febrinar Hera, Mbak Sri Agustin, Mbak Tsania Rayyan, dan Mbak Amelia) yang telah membantu kami panitia PTSL.